Sebenarnya aku gak mau nulis ini, tapi setelah aku cek aku belum pernah bolong nulis setiap tahun minimal 1 postingan jadi aku paksakan diri menulis.
Tahun ini terasa berat dan lama tapi juga cepat di waktu bersamaan.
Yang aku pikirkan sekarang adalah menjadi dewasa itu berat dan yang aku kumpulkan sampai saat ini adalah trauma demi trauma selapis demi selapis. Makin banyak hal yang jadi menakutkan saat dewasa dan makin sulit terpuaskan dan bahagia dengan hal kecil seperti dahulu.
Pertanyaanku adalah mengapa?
Buku yang aku baca semakin sedikit, tulisan yang aku buat semakin rendah. Terkadang melalui hari tanpa semangat hanya kewajiban yang menggerakan. Tapi lemak semakin banyak. Yang artinya juga rasa malas, malas masak makanan sehat malas bergerak. Bukan kah itu sebuah kemunduran? Dan aku tidak mau itu. Aku sadar aku gak mau gitu. Aku gak mau stress aku gak mau gila aku gak mau depresi aku gak mau jadi orang jahat.
Tapi kalau aku gak mau bergerak dan berubah mana akan ada perubahan yang baik. Seperti ada yang mengatakan hal yang baik itu sulit, bangun pagi itu susah, bermalas malas itu mudah, olah raga itu susah, jaga makan itu susah makan junk food itu mudah. Kenapa? Aku gak mau jadi sama seperti kebanyakan orang, aku gak mau kesusahan mengontrol diri sendiri. Ini hidup aku semua keputusan aku. Aku gak mau menjadi payah. Aku gak boleh payah. Tapi aku juga malas dan gak mau usaha. Apa yang bisa aku lakukan? Hanyalah berubah.
Berubah menjadi lebih baik.
Kurangi stress
Kurangi depresi
Kurangi pikiran negatif
Perbanyak hal positif
Perbanyak kebahagiaan
Apa salah kalau aku memilih tetap dalam jalur hidup ini atau kita harus mulai usaha? Berusaha keras investasi banyak waktu uang dan tenaga tapi untuk diri sendiri bukan hanya kantor saja.
Apa yang aku cari dalam hidup ini? Apa yang kita cari dalam hidup ini?
Apa yang aku tuju dalam menjalani hidup ini? Apa yang kamu tuju dalam menjalani hidup ini?
Itu pertanyaanku.
Itu mungkin pertanyaanmu juga.
Itu pertanyaanku buatmu dan buatku juga.
Salam
Ketikan kilat dari aku yang egois dan penuh kebodohan ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar